Senin, 17 Oktober 2016

Diposting oleh Reni hd di 10.54 0 komentar
[Review]  Madre Novelet : Sebuah novel bercita rasa tinggi




Judul                            :Madree Novelet
Penulis                         :Dee Lestari
Tahun Terbit                :2015
Penyunting                  :Sitok Srengenge
Design Cover               :Fahmi Ilmansyah
Penerbit                       :PT Bentang Pustaka
Tebal                             :46 hlm
ISBN                             :978-602-291-103-6



Apa rasanya jika sejarah kita berubah dalam sehari ? Darah saya mendadak seperempat Tionghoa,nenek saya seorang penjual roti,dan dia,bersama kakek yang tidak saya kenal, mewariskan anggota keluarga baru yang tidak pernah saya tahu : Madre.
          Novel  Madre menceritakan seorang pemuda bernama Tansen Wuisan, keturunan blasteran India-Tionghoa  berambut gimbal  tampilan khas anak pantai dengan kulit gelap dan baju seadanya yang tiba-tiba diberi warisan oleh seorang yang tidak dikenalnya sebelumnya dan ternyata orang itu adalah kakeknya sendiri.Jangan heran harta warisan itu bukanlah sebidang tanah,setumpuk uang,ataupun rumah mewah.Tapi harta warisan dari kakeknya adalah seonggok adonan roti berwarna keruh yang bernama,Madre. Dan kelanjutan ceritanya adalah  tentang bagaimana dia mengubah adonan keruh itu untuk mengubah dunianya.
          Hari Sabtu kemarin saya iseng mencari sebuah buku murah di Google play book. Dan pilihan saya jatuh pada novel ini.Alasannya karena  karya Dee Lestari konon katanya bagus-bagus.Dan selain itu juga karena harganya yang murah hehehe.Dengan uang Rp 10.000,00 langsung bisa mendapatkan buku ini.Oke,sekarang kita mulai penilaiannya.


Design Cover
-Cukup simple dan menarik
Harga
-Murah banget,Cuma 10k tapi versi ebook di Google playstore.
Cerita
Sangat menarik,tidak monoton,dan sangat berkelas. Ceritanya membuat saya sangat ingin mencicipi roti klasik dan secangkir kopi.
Gaya Bahasa
Bahasanya ringan  dan Tidak berat sehingga tidak membuat cepat bosan.
Kekurangan
Sepertinya tidak ada,hanya saja ceritanya terlalu singkat.

          Dan itu review dari saya.Yang jelas novelnya tidak akan membuatmu menyesal sudah membacanya. Membacanya seperti menikmati sepotong roti klasik ditemani secangkir kopi di sore hari.Dee Lestari berhasil membuat pembacanya ber- imajinasi indah dengan karyanya. Penasaran ? Tertarik membaca ? Jika iya, jangan lupa sharing disini yah. :D



Kamis, 13 Oktober 2016

Diposting oleh Reni hd di 05.23 0 komentar
[Review] A Child Called “it” : Sebuah Novel Yang Akan Membuatmu Terperangah












Judul                : A Child Called “it”
Penulis             : Dave Pelzer
ISBN                : 979-686-400-2
Penerbit           : PT Gramedia Pustaka Utama
Editor               : Danan Priatmoko
Desain Cover   : Hotma Roni Simamora
Tahun Terbit    : 2001
Tebal                 : 184 hlm


5 Maret 1973, Daily City California- Aku terlambat.Aku harus menyelesaikan pekerjaan mencuci peralatan  makan secepatnya. Kalau tidak aku tidak dapat jatah sarapan; dan karena semalam aku tidak makan,jadi sekarang aku harus makan sesuatu. Ibu mondar –mandir sambil berteriak kepada saudara-saudara  lelaki. Aku bisa mendengar langkah-langkahnya  yang berat menuju dapur. Cepat-cepat aku membilas lagi. Tapi terlambat . Ibuku menarikku dengan kasar.

            Hidup  David Pelzer seketika berubah 360 derajat. Dia mempunyai keluarga yang hangat dan bahagia dulu tapi semua berubah ketika ibunya “Catherine Roereva” mencoba untuk mendisiplinkan anak-anaknya. Tapi sayangnya sikapnya berubah menjadi kasar dan tak terkendali.Dan David pun berusaha sekat tenaga untuk bertahan hidup dari siksaan demi siksaan dari ibunya.

            A Child called “it” adalah buku tentang child abuse yang mengisahkan seorang anak yang mengalami  kekerasan  dan penganiayaan oleh ibu kandungnya sendiri. Dan anak itu tak lain adalah si penulis sendiri “ Dave Pelzer”. Ya,ini merupakan kisah nyata yang di alami Dave pada masa kecilnya.Banyak sekali kekerasan dan penyiksaan yang tak lazim di dapatnya dari ibunya ketika  dia masih kecil. Sosok  ibu yang seharusnya melindungi dan memberikan rasa aman kepada putra-putrinya kini berubah layaknya monster yang mengerikan.

            Novel ini sangat menginspiras sekaligus menggugah hati. Ceritanya sangat mengharukan dan mungkin bagi sebagian pembaca akan menitikan air mata saat membaca buku ini.Buku ini membuka mata kita tentang betapa “child abuse” masih menjadi momok yang menakutkan bagi anak-anak diluar sana.Kisahnya sangat inspiratif,mengajarkan betapa kita tidak boleh menyerah dalam kondisi yang terburuk sekalipun.

            Kekurangan dari buku ini dari sisi cover adalah gambar ilustrasi dari covernya kurang mewakili kepedihan yang dirasakan David Pelzer. Akan lebih baik jika covernya lebih menampilkan kegelapan danari tokoh utama. Dari sisi cerita , tidak dijelaskan secara rinci penyebab sikap ibu David Pelzer berubah menjadi kasar. Dan itu masih sangat mengganjal. Mungkin penyebabnya akan terpecahkan di buku selanjutnya.Mengingat buku ini masih ada kelanjutannya.

            Novel ” A Child Called it” persembahan dari  Dave Plazer  bagi anak-anak untuk hari esok yang lebih baik.Buku ini sangat layak dibaca untuk memberikan kita gambaran mengenai isu “child abuse. Saya kira rating empat bintang cukup mewakili keseluruhan  penilaian  saya tentang buku ini. Tertarik mencoba membaca ?


 

Book review Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Online Shop Vector by Artshare